"berapa kali?!"
"ratusan!"
Masih ingat percakapan yang dilakukan 2 gadis cilik ketika mengkampanyekan satu merek wafer di televisi? Tentu kalau wafer itu benar berjumlah ratusan lapis, makannya pasti akan lama dan bungkusnya pasti guedhe pisan! Tentu itu adalah bahasa marketing, bahasa jargon yang terus tetap diingat dan menjadi identitas wafer tersebut. Kok jadi ngomongin wafer ya, ngga penting banget deh!
Lihat judul di atas? Yep, it's my birthday festivity. Jangan marah kalau menemukan 2 tulisan tentang ulang tahun. 1 tulisan buatan sendiri, 1 lagi adalah kompilasi dari teman-teman sejawat (dalam artian: jalan2 bareng, makan bareng, ke gereja bareng, untuk ngga bareng2 suka laki-laki yang sama). Naaaahhh...ingat cerita wafer di atas? Jadi kalau ditanya orang, berapa kali ngerayain ulang tahun, Nor? Maka jawabannya adalah: ratusan...(walaupun mendekati angka 10 juga ngga!)
29 Agustus 2009 - Lunch time
Hari Sabtu. Siang ini punya janji makan siang dengan salah satu teman baik: Noni. Udah lama banget ngga ketemuan, udah banyak banget yang mau digelontorkan sambil makan siang. Biasanya makan siang kami akan berlangsung tidak pernah kurang dari 2 jam. Jadilah siang itu makan di PASTIS. Kali ini udah ngancam Noni: "the lunch is on me lho, Non!".
Berdasarkan beberapa kali pengalaman makan dengan Noni atau ngopi atau makan sore (ehem...ngga ada jadwalnya kan: makan sore?), kostum biasanya adalah kaos dan jeans and no make up. And...look at Noni that afternoon, she was so gorgeous with a pastel blouse, the make-up and everything! Uh huh...she had a daaaattteeeee...after lunch! he..he..he...thought she was all dressed up for me. Ngobrol walaupun hampir setiap hari ngobrol entah lewat telpon atau email, tetep aja heboh kalo ketemuan! Selain jaaaauuhhh lebih murah (karena tagihan telpon ngga membengkak) juga jari jemari ngga pegel karena pencat-pencet tuts di keyboard komputer atau telpon genggam.
Ngalor ngidul, dari A-Z, dari pengalaman ini itu, percintaan, sampai gosip hangat dunia politik. Wuuuiiihhh....perempuan2 metropolis banget ngga seeeh?!
Sebelum mulai makan, dengan gaya Noni banget, she handed me a small green package. "this is for you tante Nora, but don't open it until tomorrow." Permintaan amat sangat berat! Karena perempuan liat bungkusan kecil alias kado? Mana tahan???!
So...the time had come for us to say goodbye! Noni harus kencan dulu. Thank you for the gift, Non!
Hadiah dari Noni, sangat Noni...selalu lain daripada yang lain dan selalu sulit ditebak tapi selalu berkesan. She gave me a small beautiful notepad with marines layout and corals. Noni bilang waktu liat notepad kecil itu dia langsung keingat ini: "waktu liat notepad kecil itu inget kamu, Nor...Demen nulis and demen keindahan bawah laut! I tot you can put it in your bag and if you remember something ond the road, you can easily jot down the ideas..." Sweeeeettttt...!!! And ever since, the notepad never leaves my bag! Thank you Noni...love you, darling! Ngga pakai foto2 dengan Noni. But this is us:
Noni and I at a humanitarian event
29 Agustus 2009 - Dinner
Deo and I at Kedai Tiga Nyonya
Hhhhmmm...kalo Noni punya "kencan" after lunch time, I myself also had a date at dinner time: with my family. Karena abang ada acara di pagi hari pada tanggal 30 Agustus, maka dia memutuskan untuk memboyong keluarganya untuk nginap di rumah. Tentu bintang dari mereka adalah my nephew: Amadeo atau biasa kami panggil Deo. Anak ini sudah sangat...sangat...sangat...akrab dengan lensa kamera. Sejak bayi, matanya sudah terbiasa dengan blitz yang keluar dari kamera bapaknya. Maka, malam itu dia bergaya dan bernyanyi untuk kami, kemudian diambil gambar oleh bapaknya. Selekas kamera bunyi "klik", Deo berlari menghampiri kamera untuk melihat hasil gayanya melalui layar display.
Foto di atas adalah prakarsa Deo yang narik2 tangan untuk berfoto dengan Namboru Nora (tante dalam bahasa Batak). And...one two...three...
Malam itu, kami makan malam di luar, di Kedai Tiga Nyonya di daerah Wahid Hasyim. Makanan Cina peranakan. Mungkin memang ngga bisa lepas dari segala sesuatu yang berhubungan dengan Cina, secara...ibu ku adalah Cina! Istimewa? Pasti. Hadiah? Ada! Apa? Doa dari seluruh keluarga, all the best wishes for me on my special day!
Rencana untuk tiup lilin pada tepat ketika waktu berganti dari tanggal 29 ke tanggal 30 Agustus malam itu terpaksa "ditiadakan" karena ngantuk beraaaaatttt....and besok pagi harus pergi misa pagi! Yep, to thank God for the journey of life that was given to me.
I turned off all my cell after saying my prayers that night.
I'll see you all on my birthday, 30 August.
Cui, sebenarnya ada kok hadiah ultah, yaitu buku literatur Digital Photography. Udah sempat dibawa waktu tanggal 29 kemarin, tapi lupa diturunin dari mobil (cemen ya, hehe). Ya nanti pas kita ketemu bisa diambil tuh buku yak.
ReplyDeleteIi Nora, happy belated birthday yah! Dari ceritanya sounds like it was an awesome day!!!!!
ReplyDeleteBtw, fotonya kereeenn. Dua-duanya very cheeky hehehe